Akan di Relokasi Ke GCC, Pedagang Pasar Cikarang Akui Belum Ada Sosialisasi Dari Pemkab

Redaksi - 
Selasa, 21 Januari 2025
Pilarind.id, Kabupaten Bekasi – Sebelumnya Penjabat Bupati Bekasi, Dani Ramdan meninjau lokasi tempat penampungan sementara, pedagang Pasar Cikarang di Grand Cikarang City (GCC), Desa Karangraharja, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi.Nantinya, Komplek GCC luasnya hampir 50 hektar yang memang akan dikembangkan sarana komersial dan untuk penampungan pedagang Pasar Cikarang di sediakan 4 hektar oleh pihak GCC yang akan bisa menampung sekitar 6.000 pedagang.

“Ya, memang setelah kami survey atau kami cek ke sini. Kami optimis ini tempatnya strategis untuk para pedagang oleh karna itu dibutuhkan sosialisasi kepada para pedagang dan ini bisa menjadi tempat, sementara bergeser para pedagang pasar Cikarang, ” ungkap Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan Pada Rabu Kemarin, (24/08/22) 

Terkait hal tersebut, Yuli Sri Mulyati Ketua Umum Forum Komunikasi Pedagang Pasar Baru Cikarang Mengatakan Pemerintah dalam hal ini Pj Bupati Bekasi belum berkomunikasi dengan para Pedagang Pasar Baru Cikarang 

"Kami tidak pernah diajak bicara, Sementara ada Mou antara Dinas Perdagangan dan Forum Komunikasi Pedagang Pasar Baru Cikarang, Kami taunya dari pemberitaan wartawan akan adanya relokasi pedagang ke GCC." Tegas Yuli, Minggu (28/08/22) 

Menurutnya, ia dan pedagang lainnya menolak relokasi ke GCC dikarenakan Para Pedagang yang tergabung di FKPPB Cikarang sudah ada Perjanjian yang ditandatangani.Bahwasannya Ketika adanya relokasi, revalitasi atau apapun yang berhubungan dengan Pasar Baru Cikarang harus mensolidasi dengan para pedagang. 

"Selain hal tersebut, Kami Pedagang menolak relokasi yaitu diantaranya transportasi jauh, yang kedua itu kan Perumahan bukan akses perdagangan. Yang selanjutnya itu dekat dengan pasar lemah abang, kalo misalnya di relokasi ke GCC gimana nasib pedagang di Pasar Lemah Abang, sekarang aja sepi. " Tambahnya. 

Sementara Rieke Diah Pitaloka Anggota DPR RI Komisi 6 dari Fraksi PDI Perjuangan dalam kunjungannya ke Pasar Baru Cikarang Terkait relokasi, Dirinya Menanyakan kenapa harus direlokasi.

"Mungkin itu baru kabar-kabar saja, dan saya akan coba dan dibantu oleh DPRD Kabupaten Bekasi mencoba berkomunikasi dengan Pj Bupati Bekasi. " Ungkapnya

Ketika ditanyakan apakah dia setuju dengan di BOT (Build Operate Transfer) pasar tradisional dirinya mengatakan negara masih mampu membiayai untuk membangun pasar tradisional.

"Kalau punyanya negara, negaranya bisa membiayai yah biayai aja dari pada Silpa kurang lebih satu triliun pertahun dan juga kalau ini pasar tradisionalnya hidup itu menambah perputaran ekonominya masyarakat menambah PAD juga untuk Kas Daerah," tutupnya

First Comment?

Login to Comment

0 Comments


Copyright © 2025 pilarind.id. All Rights Reserved.

logo Tentang Kami   |   Redaksi   |   Pedoman Pemberitahuan   |   Kontak


Copyright © 2025 pilarind.id. All Rights Reserved.